Tuesday 21 April 2015
Saturday 18 April 2015
Tutorial Cara Memasang Jam Keren di Blog
Bagi kamu2 yang sedang mencari tutorial cara memasang jam keren di blog, pada kesempatan kali ini, ane mencoba berbagi pengalaman yang mana contohnya uda terpampang di blog ini. Setelah browsing sana-sini, akhirnya pilihan ane jatuh pada situs penyedia, yakni ClockLink. Yukz langsung praktek aja cuy...
1. Buka www.clocklink.com
2. Klik Gallery pada halaman, maka akan muncul banyak kategori
yang bisa kamu pilih.
Diantaranya Analog, Animal, Animation, Digital, Sport, dll.
3. Pilih kategori yang kamu inginkan dan model jam yang kamu
suka untuk dipasang di blog kamu
Kemudian klik "view HTML tag" di bawah gambar.
4. Maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini, kemudian pilih
"Accept"
5. Percantik model jam yang kamu pilih dengan mengganti warna,
mengatur timezone sesuai tempat kita
(Kalo di Indonesia pilih GMT - 07:00), dan size yang kamu
inginkan.
6. Next, copy kode html nya yang uda tersedia secara otomatis
di bawah pengaturan.
7. Dan seperti biasa, masuk akun blogger kamu
8. Pilih tata letak
9. Add gadget/ Tambah gadget
10. Edit html/ javascript
11. Masukkkan/ paste-kan kode html yang uda kamu dapatkan tadi
12. Selesai dan selamat menikmati koleksi widget kamu
1. Buka www.clocklink.com
2. Klik Gallery pada halaman, maka akan muncul banyak kategori
yang bisa kamu pilih.
Diantaranya Analog, Animal, Animation, Digital, Sport, dll.
3. Pilih kategori yang kamu inginkan dan model jam yang kamu
suka untuk dipasang di blog kamu
Kemudian klik "view HTML tag" di bawah gambar.
Beberapa model yang bisa kamu pilih |
"Accept"
Penampakan setelah klik "View HTML Tag" |
5. Percantik model jam yang kamu pilih dengan mengganti warna,
mengatur timezone sesuai tempat kita
(Kalo di Indonesia pilih GMT - 07:00), dan size yang kamu
inginkan.
6. Next, copy kode html nya yang uda tersedia secara otomatis
di bawah pengaturan.
7. Dan seperti biasa, masuk akun blogger kamu
8. Pilih tata letak
9. Add gadget/ Tambah gadget
10. Edit html/ javascript
11. Masukkkan/ paste-kan kode html yang uda kamu dapatkan tadi
12. Selesai dan selamat menikmati koleksi widget kamu
Friday 17 April 2015
Tunjuk Ajar Melayu
Pengertian Tunjuk Ajar Melayu
Tunjuk ajar yang dimaksud disini adalah segala jenis petuah, petunjuk, nasihat, amanah, pengajaran, dan contoh teladan yang bermanfaat bagi kehidupan manusia dalam arti luas. Menurut orang tua-tua Melayu, "tunjuk ajar Melayu adalah segala petuah, amanah, suri tauladan, dan nasihat yang membawa manusia ke jalan yang lurus dan diridhoi Allah, yang berkahnya menyelamatkan manusia dalam kehidupan di dunia dan kehidupan di dunia dan kehidupan di akhirat".
Di dalam berbagai ungkapan disebut:
yang disebut tunjuk ajar,
petuah membawa berkah
amanah membawa tuah
yang disebut tunjuk ajar,
tunjuk menjadi telaga budi,
ajar menjadi suluh hati
yang disebut tunjuk ajar,
menunjuk kepada yang elok
mengajar kepada yang benar
yang disebut tunjuk ajar,
mencelikkan mata
menyaringkan telinga
membersihkan hati
menyempurnakan budi
membaikkan pekerti
yang disebut tunjuk ajar Melayu,
menunjuk dengan ilmu
mengajar dengan guru
yang disebut tunjuk ajar Melayu,
menunjuk kepada yang perlu
mengajar supaya tahu
yang dikatakan tunjuk ajar dari yang tua,
petunjuknya berfaedah
pengajarannya berguna
yang dikatakan tunjuk ajar dari yang tua,
memberi manfaat bagi manusia
yang disebut tunjuk ajar dari yang tua,
petunjuknya mengandung tuah
pengajarannya berisi marwah
petuahnya berisi berkah
amanahnya berisi hikmah
nasehatnya berisi manfaat
pesannya berisi iman
kajinya mengandung budi
contohnya pada yang senonoh
teladannya di jalan Tuhan
Dikutip dari buku Tunjuk Ajar Melayu Karangan Tenas Effendy
Tunjuk ajar yang dimaksud disini adalah segala jenis petuah, petunjuk, nasihat, amanah, pengajaran, dan contoh teladan yang bermanfaat bagi kehidupan manusia dalam arti luas. Menurut orang tua-tua Melayu, "tunjuk ajar Melayu adalah segala petuah, amanah, suri tauladan, dan nasihat yang membawa manusia ke jalan yang lurus dan diridhoi Allah, yang berkahnya menyelamatkan manusia dalam kehidupan di dunia dan kehidupan di dunia dan kehidupan di akhirat".
Di dalam berbagai ungkapan disebut:
yang disebut tunjuk ajar,
petuah membawa berkah
amanah membawa tuah
yang disebut tunjuk ajar,
tunjuk menjadi telaga budi,
ajar menjadi suluh hati
yang disebut tunjuk ajar,
menunjuk kepada yang elok
mengajar kepada yang benar
yang disebut tunjuk ajar,
mencelikkan mata
menyaringkan telinga
membersihkan hati
menyempurnakan budi
membaikkan pekerti
yang disebut tunjuk ajar Melayu,
menunjuk dengan ilmu
mengajar dengan guru
yang disebut tunjuk ajar Melayu,
menunjuk kepada yang perlu
mengajar supaya tahu
yang dikatakan tunjuk ajar dari yang tua,
petunjuknya berfaedah
pengajarannya berguna
yang dikatakan tunjuk ajar dari yang tua,
memberi manfaat bagi manusia
yang disebut tunjuk ajar dari yang tua,
petunjuknya mengandung tuah
pengajarannya berisi marwah
petuahnya berisi berkah
amanahnya berisi hikmah
nasehatnya berisi manfaat
pesannya berisi iman
kajinya mengandung budi
contohnya pada yang senonoh
teladannya di jalan Tuhan
Dikutip dari buku Tunjuk Ajar Melayu Karangan Tenas Effendy
Thursday 16 April 2015
DEKLARASI SIAK
DEKLARASI SIAK
BUDAYA MELAYU PEMERSATU BANGSA
Kami perwakilan Siswa-siswi se-Indonesia, setelah mengikuti kegiatan Lawatan Sejarah Nasional (Lasenas) XII yang kegiatannya terdiri dari "Dialog Kesejarahan dan Kunjungan Warisan Sejarah dan Budaya Siak" bahwa kami menyadari :
- Budaya Melayu telah memberi semangat rasa kebangsaan dan memberi sumbangsih yang tidak ternilai harganya terhadap lahirnya "Sumpah Pemuda 1928" yang menyatakan Satu Nusa, Satu Bangsa, dan Satu Bahasa Indonesia".
- Ketika Rakyat Indonesia memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia 1945, Kerajaan Siak Sri Indrapura melalui Sultan Assyaidis Syarif Kasim Sani Abdul Jalil Syarifuddin atau dikenal Sultan Syarif Kasim II sebagai Raja Kerajaan Siak Sri Indrapura turut mengibarkan Bendera Merah Putih di Istana Siak dan menyatakan bahwa "Kerajaan Siak Sri Indrapura Ikut Bergabung dan Melebur Dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia".
- Adanya fakta kesatuan dan tautan Sejarah Siak Sri Indrapura dan Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak hanya terukir disanubari rakyat negeri Siak Sri Indrapura namun juga seluruh Bangsa Indonesia.
- Fakta menunjukkan Sejarah dan Budaya Kabupaten Siak yang berkembang saat ini merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Riau berakardan berumbi dari Sejarah dan Budaya Kerajaan Siak Sri Indrapura.
- Khasanah Tinggalan Sejarah dan Budaya tersebut masih terjaga lestari di Kabupaten Siak antara lain : Sungai Siak dan Kompleks Istana Siak beserta isi didalamnya. Bangunan Kolonial Belanda, dan Budaya Masyarakat Siak telah menjadi jati diri dan kebanggaan tidak hanya rakyat Siak dan Riau namun juga rakyat Indonesia.
Kami siswa-siswi sebagai anak bangsa, penerus cita-cita kemerdekaan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, pada hari ini menyatakan agar Pemerintah Kabupaten Siak :
- Menggali sumber lokal yang berhubungan dengan peristiwa nasional.
- Mengadakan penggalian dan penelitian lebih lanjut Sejarah Kerajaan Gasib.
- Menetapkan "KOTA SIAK SEBAGAI KAWASAN SEJARAH DAN BUDAYA".
Siak, 19 Juni 2014
Ttd
SISWA-SISWI SE-INDONESIA
SIAK PALACE (ISTANA SIAK)
The road to the Siak Palace |
Would you like to visit historical sights? If so, then Siak Sri Indrapura city is a tourist destination that is highly recommended for you. This time I will discuss about one of the main tourist destinations in the city that is rich with this Malay customs. This is siak palace, which is also an icon of the city.
Siak Sri Indrapura palace is the official residence of the Sultan of Siak which was built in 1889, during the reign of Sultan Sharif Hashim. This palace is a relic Sultanate of Siak Sri Indrapura which was completed in 1893. Today the palace which is also called the East of the Sun Palace is an administrative region of Siak government.
There is a big flagpole at the front of Siak Palace |
The
palace complex has an area of about 32,000 square meters consisting
of four palaces that Siak Palace, Palace of Lima, Padjang Palace, and
Palace Baroe. Siak palace itself has an area of 1,000 square meters.Siak Palace has a Malay-style architecture, Arab, and European. The building consists of two floors. The
bottom floor is divided into six courtroom: The waiting room of the
guest, the guest of honor room, living room of men, women living room,
one room on the right side is the royal court, also used for party
rooms. The upper floor is divided into nine rooms, serves to break the palace of the Sultan and the guests. At the top of the building there are six statues eagle as a symbol of courage Palace. While the courtyard of the palace can still be seen eight cannons
spread to different sides of the courtyard, then to the left behind the
castle there is a small building that was formerly used as a temporary
prison.
Living Room of Honor |
Meeting Room |
There are two stairs at the both side to go upstair and downstair |
Many historical relics in this space |
Siak Palace is located at Jl. Sultan Syarif Kasim, Siak Regency Riau Riau Province.Today,
the Siak palace is open to the public and frequently visited by both
local and foreign tourists who want to see directly the residence of
the Sultan of Siak. Do not worry about where you live as long in this town. Around the palace siak there has also been a lot of hotels and places of culinary typical Malay which would spoil your tongue.
The admission for adults Rp3,000, - and children Rp2,000, -.Opening hours are Monday Siak Palace-Thursday and Saturday at 9:00 to 16:00 pm.On Friday open at 13:45 to 16:00 pm.
Are you interested to visit? let's come to Siak Sri Indrapura immediately and see you there :))
Tuesday 14 April 2015
SYAIR PERPISAHAN ( Melayu )
Dengan bismillah ... Kalam diasah ...
Untuk menulis... Suatu Kisah ...
Cerita tentang... Perpisahan namanya ...
Moga hadirin senang mendengarnya ...
Perjalanan hidup ... ragam warnanya ...
Ada pertemuan ... dan juga perpisahan...
Yang terus berputar ... Baik roda... kehidupan
Itulah tanda kuasa Tuhan ...
Hari ini wahai guruku
Dengarkan senandung duka ...!
Kudendangkan untuk menghibur hati nan lara
Karena perpisahan antara kita
Membuat sedih pilu di dada ...
Kenangan Nan indah.... Kini menjelma ...
Rasa tak kuasa... Untuk berpisah ...
Jatuh berderaian... air mata duka ...
(Melepas dirimu ... oh... kakak tercinta)
Meninggalkanmu guru... pahlawan jiwa
Kan kugapai cita setinggi bintang
Ribuan halangan coba bertahan
Doa kami terus mengalir moga kakak jadi orang mahir
Menggapai cita hingga dunia berakhir
Dibawah naungan Allah yang Bashir ....
By: Dariyani, S.Pd. SD
(Guru Bahasa Indonesia di MTs Al Falah Jatibaru)
Untuk menulis... Suatu Kisah ...
Cerita tentang... Perpisahan namanya ...
Moga hadirin senang mendengarnya ...
Perjalanan hidup ... ragam warnanya ...
Ada pertemuan ... dan juga perpisahan...
Yang terus berputar ... Baik roda... kehidupan
Itulah tanda kuasa Tuhan ...
Hari ini wahai guruku
Dengarkan senandung duka ...!
Kudendangkan untuk menghibur hati nan lara
Karena perpisahan antara kita
Membuat sedih pilu di dada ...
Kenangan Nan indah.... Kini menjelma ...
Rasa tak kuasa... Untuk berpisah ...
Jatuh berderaian... air mata duka ...
(Melepas dirimu ... oh... kakak tercinta)
Meninggalkanmu guru... pahlawan jiwa
Kan kugapai cita setinggi bintang
Ribuan halangan coba bertahan
Doa kami terus mengalir moga kakak jadi orang mahir
Menggapai cita hingga dunia berakhir
Dibawah naungan Allah yang Bashir ....
By: Dariyani, S.Pd. SD
(Guru Bahasa Indonesia di MTs Al Falah Jatibaru)
Menulis Slogan atau Poster untuk Berbagai Keperluan dengan Pilihan Kata dan Kalimat yang Bervariasi, serta Persuasif
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, slogan adalah perkataan atau kalimat pendek yang menarik atau mencolok dan mudah diingat untuk memberitahukan sesuatu atau untuk menjelaskan tujuan golongan, organisasi, ideologi, dan partai politik.
1. SLOGAN
Slogan atau Poster biasanya dituangkan dalam bentuk plakat, stiker, spanduk, dan baliho. Slogan dan poster merupakan salah satu bentuk penyampaian informasi yang memiliki ciri-ciri tersendiri dibandingkan dengan jenis penyampaian informasi lainnya. Agar sebuah slogan dan poster dapat meyakinkan pembacanya, slogan dan poster harus dibuat semenarik mungkin, baik secara isi maupun penampilan, sesuai dengan kreativitas.
Syarat penulisan slogansebagai berikut:
a. Jelas
Hubungan antara ungkapan yang dipilih dan objek yang dislogankan harus jelas. Slogan lampu merek Philips, misalnya antara sifat lampu yang menerangi dan slogan "Terus terang, terang terus" mempunyai hubungan dan kejelasan makna yang kuat
b. Singkat
Kata-kata yang dipilih hendaknya singkat, tetapi mampu mengungkapkan pesan yang ingin disampaikan, misalnya, "Indosiar Memang Untuk Anda"
c. Persuasif
Kata-kata yang digunakan dalam slogan hendaknya bersifat persuasif (mengajak/membujuk)
Langkah-langkah membuat slogan:
* Tentukan tema slogan yang akan dibuat
* Pilihlah kata yang tepat dan persuasif untuk menyusun kalimat yang menarik
* Susunlah kata-kata tersebut menjadi slogan
2. POSTER
Poster menggunakan bahasa yang singkat, efektif, menarik, atau mencolok, dan mudah diingat.
Poster berisi tulisan disertai gambar.
Tujuan pembuatan poster:
a. Menawarkan barang dagangan
b. Mendidik masyarakat
c. Mengimbau masyarakat
Jenis-jenis Poster
1. Poster niaga, yaitu poster yang berisi tentang suatu barang yang diperjualbelikan.
2. Poster pendidikan, yaitu poster yang berisi tentang pendidikan
3. Poster penerangan, yaitu poster yang berisi tentang penjelasan suatu hal
4. Poster berbagai kegiatan
Langkah-langkah membuat slogan:
::: Tentukan tujuan kita membuat poster dengan baik
::: Pilihlah kata yang tepat dan unik untuk menyusun kalimat yang unik dan menarik
::: Susunlah kata-kata yang telah dipilih menjadi kalimat poster yang menarik, unik, dan mudah diingat
::: Lengkapilah kalimat dengan gambar-gambar yang menarik
PERBEDAAN ANTARA SLOGAN DAN POSTER
1. Isi atau muatan slogan berupa penjelasan mengenai tujuan ideologi suatu organisasi, dan golongan
2. Isi atau muatan poster dapatberupa imbauan, ajakan, protes, penawaran produk, upaya pendidikan, dan penyaluran aspirasi tertentu
Pantun Melayu
Ya Allah ya Tuhan Kami
Nabi Muhammad penghulu kami
Kitab Al-qur'an imam kami
Ka'batullah kiblat kami
Adat melayu bersendi syarak
Syarak bersendi kitabullah
Bermanfaat ilmu karna dipinak
Diamalkan menurut ajaran Allah
Ilmu dunia ilmu akhirat
Ilmu tersirat ilmu tersurat
Ilmu dipakai membawa manfaat
Ilmu disimak membawa berkat
Di dalam dakwah ada adatnya
Di dalam adat ada dakwahnya
Di dalam adat syaraknya nampak
Di dalam adat syarak menyimak
Siapa menyimak mendapat pedoman
Siapa cerdik dapat pelajaran
Siapa pandai terbuka jalan
Siapa bijak mendapat sandaran
Siapa menyimak maknanya dapat
Siapa paham beroleh berkat
Siapa arif membawa manfaat
Siapa bijak hidup selamat
Nabi Muhammad penghulu kami
Kitab Al-qur'an imam kami
Ka'batullah kiblat kami
Adat melayu bersendi syarak
Syarak bersendi kitabullah
Bermanfaat ilmu karna dipinak
Diamalkan menurut ajaran Allah
Ilmu dunia ilmu akhirat
Ilmu tersirat ilmu tersurat
Ilmu dipakai membawa manfaat
Ilmu disimak membawa berkat
Di dalam dakwah ada adatnya
Di dalam adat ada dakwahnya
Di dalam adat syaraknya nampak
Di dalam adat syarak menyimak
Siapa menyimak mendapat pedoman
Siapa cerdik dapat pelajaran
Siapa pandai terbuka jalan
Siapa bijak mendapat sandaran
Siapa menyimak maknanya dapat
Siapa paham beroleh berkat
Siapa arif membawa manfaat
Siapa bijak hidup selamat
Monday 13 April 2015
Sejarah Ujian Nasional dari Masa ke Masa
Ujian Nasional atau yang biasa kita sebut dengan istilah UN bukanlah hal yang baru kita dengar. UN juga sering dikaitkan dengan momok yang menakutkan bagi para pelajar yang duduk di tahun akhir. Seiring dengan berjalannya waktu dan sekian kali pergantian menteri beserta para jajarannya, Ujian akhir ini ternyata memiliki perjalanan yang pelik dan panjang dengan sistem penilaian yang selalu berubah-ubah. Seperti yang telah kita ketahui bersama, persoalan Ujian Nasional ini masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat Indonesia. Sebelum membahas sejarah Ujian Nasional di Indonesia, yuk kita simak dulu pengertian Ujian Nasional.... :)
- Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia nomor 20 tahun 2005 pasal 1 menyebutkan Ujian nasional adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik secara nasional untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah.
- Thomas Kellaghan and Vincent Greaney (2001: 33) menyatakan “a national assessment may be defined as an exercise designed to describe the level of achievements, not of individual students, but of a whole educational system, ......”
- Berdasarkan dua pengertian tersebut, ujian nasional merupakan bentuk pengukuran dan penilaian terhadap penguasaan kompetensi peserta didik pada tingkat nasional
SEJARAH UJIAN NASIONAL TAHUN 1950 - 2015
Periode 1950 – 1960
Pada periode 1950 – 1960an
ujian akhir disebut dengan ujian penghabisan. Ujian penghabisan
diadakan secara nasional dan seluruh soal dibuat oleh Departemen
Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan. Pada periode ini soal ujian
berbentuk esai. Hasil ujian tidak diperiksa oleh sekolah tempat ujian
melainkan di pusat rayon.
Periode 1965 – 1971
pada periode ini, sistem ujian akhir yang diterapkan disebut dengan Ujian
Negara, berlaku untuk semua mata pelajaran. bahkan ujian dan
pelaksanaannya ditetapkan oleh pemerintah pusat dan seragam untuk
seluruh wilayah di Indonesia. Pada periode ini pengawasan terhadap peserta ujian dan hasil ujian
dilakukan dengan amat ketat sehingga porsi kelulusan hanya sebesar 50 persen
Periode 1972 – 1979
Ujian akhir pada periode ini dinamakan dengan ujian sekolah. Pemerintah
memberi kebebasan setiap sekolah atau sekelompok sekolah
menyelenggarakan ujian sendiri. Pembuatan soal dan proses penilaian
dilakukan masing-masing sekolah atau kelompok. Pemerintah hanya menyusun
pedoman dan panduan yang bersifat umum. Pada periode ini pelaksanaan
ujian akhir dilakukan oleh sekolah dengan pengawasan yang lebih longgar
sehingga porsi kelulusan bisa mencapai 100 persen.
Periode 1980 – 2002
Pada periode ini, Kelulusan siswa tidak lagi ditentukan semata-mata dari hasil ujian
akhir. Pemerintah menetapkan bahwa ujian akhir atau Evaluasi Belajar
Tahap Akhir (EBTA) dan Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional (EBTANAS)
hanya menjadi salah satu komponen dalam menentukan kelulusan. Ebtanas
dikoordinasi pemerintah pusat dan EBTA dikoordinasi pemerintah provinsi.
Kelulusan
ditentukan oleh kombinasi dua evaluasi tadi ditambah nilai ujian harian
yang tertera di buku rapor. Dalam Ebtanas siswa dinyatakan lulus jika
nilai rata-rata seluruh mata pelajaran yang diujikan dalam Ebtanas
adalah enam, meski terdapat satu atau beberapa mata pelajaran bernilai
di bawah tiga.
Perbedaan lain antara sistem ini dengan sistem
ujian akhir sebelumnya adalah dalam EBTANAS dikembangkan sejumlah
perangkat soal yang “pararel” untuk setiap mata pelajaran dan
penggandaan soal dilakukan di daerah.
Periode 2003 – 2004
Pada periode ini, Ebtanas
diganti dengan penilaian hasil belajar secara nasional dan berubah
menjadi Ujian Akhir Nasional (UAN). Kelulusan dalam UAN ditentukan oleh
nilai mata pelajaran secara individual. Dalam UAN 2003 siswa dinyatakan
lulus jika memiliki nilai minimal 3,01 pada setiap mata pelajaran dan
nilai rata-ratanya minimal 6. Soal Ujian Akhir Nasional dibuat oleh
Depdiknas. Pengawasan ujian dilakukan dengan amat ketat dan UAN menjadi
satu-satunya syarat kelulusan.
Para siswa yang tidak lulus UAN
masih diberi kesempatan untuk mengikuti ujian ulangan UAN selang satu
minggu sesudahnya. Jika dalam ujian ulangan UAN siswa tetap memiliki
nilai kurang dari angka tiga, maka dengan terpaksa mereka dinyatakan
tidak lulus atau hanya dinyatakan tamat sekolah.
Dalam UAN 2004
kelulusan siswa didapat berdasarkan nilai minimal pada setiap mata
pelajaran 4,01. Syarat nilai rata-rata minimal tidak diberlakukan lagi.
Depdiknas juga mengeluarkan keputusan ditiadakannya ujian ulang UAN bagi
siswa yang tidak mencapai batas minimal kelulusan. Artinya, bagi siswa
yang gagal meraih angka lebih dari 4,01 maka siswa yang bersangkutan
harus mengulang tahun depan atau dinyatakan tidak lulus.
Periode 2005 – 2013
Pada periode ini penamaan
ujian akhir diubah menjadi Ujian Nasional (UN). Pada tahun 2005-2010,
merupakan kelanjutan dari UAN. Perbedaannya hanyalah Batas nilai
kelulusan ditingkatkan menjadi ≥4.25 (tahun 2005-2007), dan ≥5.50 (tahun
2008-2010).
Terakhir adalah tahun 2011-2014, penyempurnaan dari
UN periode sebelumnya. Kelulusan peserta didik ditentukan dari hasil
gabungan nilai sekolah dan nilai UN dengan persentase nilai UN: nilai
sekolah yaitu sebesar 60%:40%. Batas minimal nilai kelulusan adalah
≥5.50.
Tahun 2015
Meskipun pada tahun ini, ujian akhir masih dinamakan Ujian Nasional (UN) seperti pada tahun sebelumnya, namun terdapat beberapa perubahan dalam sistem penilaiannya. Pada tahun ini, hasil Ujian Nasional tidak lagi menjadi penentu kelulusan bagi siswa, melainkan hanya dijadikan sebagai pemetaan. Nilai Ijazah nantinya merupakan gabungan dari 60 persen nilai rapor (semester 1-5) dan 40 persen nilai Ujian Sekolah yang dibuat oleh Dinas Pendidikan Kabupaten setempat. Dalam meningkatkan kualitas dan meminimalisir adanya kecurangan, Menteri Pendidikan Indonesia juga menggiatkan diadakannya UN berbasis komputer bagi sekolah-sekolah yang sudah mampu baik dari sarana maupun kesiapan psikis peserta UN.
Meski tidak lulus ujian nasional (UN) baik tulis maupun online, siswa tetap mendapatkan ijazah karena nilai UN tak lagi menjadi penentu lulus
tidaknya siswa (Kelulusan siswa ditentukan pihak sekolah). Meskipun demikian, tetap ada persyaratan bagi siswa yang tidak lulus Ujian Nasional.
Syaratnya adalah siswa harus mengulang
UN pada mata pelajaran yang tidak lulus pada UN tahun depan. Contohnya jika pada UN tahun ini seorang siswa tidak lulus mata pelajaran
matematika, maka pada lembar Surat Hasil Ujian Nasional (SHUN) akan
diberi keterangan tidak lulus.dan pada UN tahun depan, siswa tersebut harus mengulang pelajaran matematika.
Referensi:
www.selasar.com
www.selasar.com
www.uny.co.id
kabar24bisnis.com